Anak-anak sangat disarankan untuk tidur siang untuk menunjang belajarnya. Studi dari Universitas Massachusetts Amherst menemukan, anak-anak akan terbantu proses belajarnya saat diberikan waktu untuk tidur siang satu jam usai mereka menyantap makan siangnya. Demikian dikutip dari BBC.
Studi ini melibatkan 40 anak. Manfaat akan dirasakan pada saat mereka terbangun dari tidur siang hingga hari berikutnya. Peneliti mendapati pula, anak-anak yang masih berusia tiga sampai lima tahun mengalami peningkatan daya ingat setelah tidur siang.
Keuntungan tersebut terjadi pada kinerja otak yang berhubungan dengan visual dan spasial. Peningkatan kemampuan otak mereka sangat signifikan dibanding anak-anak yang tidak mendapatkan tidur siang. Rata-rata anak-anak yang mengambil tidur siang, performa otaknya naik hingga 10 persen. Mereka lebih mampu untuk menangkap berbagai informasi yang disampaikan.
“Studi kami menunjukkan bahwa tidur siang membantu anak-anak lebih baik dalam mengingat yang mereka pelajari di masa pra-sekolah,” kata Rebecca Spencer, pemimpin studi.
Peneliti menemukan, saat anak-anak diminta untuk tidur, ada peningkatan aktivitas di bagian otak yang berhubungan dengan proses belajar dan masuknya informasi baru. Sementara itu dalam studi lain yang pernah dilakukan, tidur diperlukan manusia untuk pergantian sel otak.
Namun, banyak orang tua saat ini kurang menyadari bahwa aktivitas tidur siang lebih bermanfaat ketimbang memaksakan anak untuk ikut banyak kursus. Tidur siang justru makin mengoptimalkan kerja otak mereka dalam mempelajari berbagai hal baru.
Studi tersebut dipublikasikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar